LAPORAN
PRATIKUM DASAR-DASAR
AGRONOMI
JUDUL
Pebuatan Mol(mikro
organisme lokal) Keong Mas
Nama:MATEUS ABA
NIM :C51111082
Tanggal pratikum: 19
Oktober 2011
Dosen/asisten : ir Purwaningsih Msi.
PRODI AGROTEKNOLOGI
FAKULTAS PERTANIA
UNTAN
PONTIANAK
2011
BAB I
Pendahuluan
A.Latar
belakang
Pengertian
Mol yang anda kenal berbeda dengan yang satu ini, Mol bukalah tempat perbelanjaan yang biasa didengar atau biasa dikunjungi untuk bersantai dengan keluarga, MOL (Mikro Organisme Lokal) adalah larutan hasil fermentasi yang berbahan dasar dari berbagai sumber daya yang tersedia setempat baik dari tumbuhan maupun hewan. Larutan MOL mengandung unsur hara mikro dan makro dan sebagai media hidup dan berkembangnya mikroorganisme MOL juga mengandung bakteri yang berpotensi sebagai perombak bahan organik dalam tanah, perangsang pertumbuhan pada tanaman, agens pengendali hama dan penyakit tanaman,dan sebagai penganti EM4
Binatang Yang
Dianggap Merugikan Ternyata banyak Manfaat :
"Mikro Organisme Lokal (MOL) Keong MAS atau keong murbay"
Keong Mas atau sering di sebut keong murbay karena telurnya yang bergerombol seperti buah arbay, keong ini banyak terdapat di lahan (sawah) ternyata sangat bermanfaat bagi tanaman disamping bisa di pakai sebagai pakan ternak dan ikan.Keong mas juga dapat dibuat MOL.
"Mikro Organisme Lokal (MOL) Keong MAS atau keong murbay"
Keong Mas atau sering di sebut keong murbay karena telurnya yang bergerombol seperti buah arbay, keong ini banyak terdapat di lahan (sawah) ternyata sangat bermanfaat bagi tanaman disamping bisa di pakai sebagai pakan ternak dan ikan.Keong mas juga dapat dibuat MOL.
disamping sebagai
pupuk cair ternyata MOL ini berpungsi sebagai Biofertilizer yaitu dapat
mengoptimalkan penyerapan hara dari dalam tanah..
Gambar keong
mas
B.Tujuan
1.Agar
petani biasa memanfaatkan dari berbagai
sumber alam yang tersedia baik dari tumbuhan,maupun
hewan.
2.Dengan adanya pemanfaatan hama keong mas ini,agar dapat memaksimalkan hasil panen
dan membangkitkan kemandirian petani.
3.Mol merupaka
asset bagi petani yang harus
dikembangkan disamping gampang cara
medapatkanya, murah biaya, ramah lingkungan dan menguntunkan.
4.Sederhana dan mudah untuk
diterafkan/diaplikasikan
5.Memperbaiki kualitas
tanah dan hasil panen
BAB II
Metode kerja
A.Alat
1.palu/balok
2.kater
3.penumbuk
4.ember
5.sedok pengaduk
6.botol aqua 1500 ml
7.slang plastic ukuran kecil
B.Bahan
1.keong mas 5 kg
2.gula merah 1kg
3.air kelapak 10
liter
C.Cara kerja
3.penumbukan/penghalusan.
1.Keong mas yang hidup
di pisahkan dari cangkang .
2.Keong di tumbuk hingga halus supaya mudah dalam penguraiaan
kemudian di masukan pada wadah yang telah di sediakan.
3.Gula merah di haluskan/di cairkan
4.keong yang sudah di haluskan dicampurkan dengan gula di
aduk hingga merata.
5.kemudian tambahkan
air kelapa di aduk hingga merata dan satukan
dalam wadah yang tartutup rapat seperti ember, pada tutup ember diberi lubang
untuk ukuran slang.
6.pasang slang pada
tutup ember dan dialiri ketutup botol aqua(berfungsi untuk menghindari
kontaminasi atau cemaran dari luar)
7.berikan air Nertal pada botol aqua kira-kira 750 ml.
4.Hasil pembuatan mol
BAB III
ISI
A.Hasil
Dari hasil praktikum
kami yang di laksanakan tanggal 19-okto-2011,kami sudah mengetahui hasil dan
perkembangannya,dan hasilnya memuaskan dengan menguji mol(mikro organisme lokal)
tersebut mengunakan alat penghantar arus listrik kami biasa mengetahui hasil nya.
Cara menguji mol(mikro
organisme lokal)
Memgambil sampel mol(mikro organisme lokal) kemudian di
saring kira-kira 250 ml,kemudian alat
penghantar listrik di aliri ke ketegangan listrik dan di celupkan bagian kabel
penguji ke dalam sampel mol(mikro organisme lokal) tersebut bila lampu penguji
menyala bearti di dalam sampel mol(mikro orgnisme lokal)tersebut terdapat
mikroorganisme, jika lampu penguji tersebut tidak menyala bearti di dalam sampel
tersebut tidak terdapat mikroorganisme
5.Gambar pengujian MOL
B.Pembahasan
Jadi dari hasil praktikum dalam pembuatan
mol kami bisa mengetahui hasil dan
perkembangannya, dengan menguji mol(mikro organisme lokal) tersebut mengunakan
alat penghantar arus listrik.
Bahan utama dari
pembuatan mol keong adalah keong itu sendiri diamana keong
berperan sebagai sumber bakteri yang berfungsi sebagai
mikroorganisme untuk mempercepat peghancuran bahan-bahan organic,Gula merah dan
air kelapak berperan sebagai glukosa.mol juga sebagai penganti EM4 ,Dimana
petani juga bisa membuat tampa harus membeli dengan cara ini petani biasa
mensejahterakan dan meningkatkan taraf hidunya dengan meningkatkan hasil
panen,dan memanfaatkan sumber daya yang tersedia untuk di manfaatkan sebagai
pembuatan mol.
BAB IV
Penutup
A.Kesimpulan
1. Keong berperan penting
menghasilkan bakteri untuk mempercepat penghancuran/perombak bahan-bahan
organic.
2.Bahan dasarnya mudah di dapat dan
mudah di terapkan.
3.Relatif murah bahkan tanpa biaya.
4.Memaksimalkan hasil panen dan
memperbaiki struktur tanah.
5.Untuk menutut kemandirian sesorang
dengan memanfaatkan sumber daya yang ada.
6.sebagai penganti EM4.
B.Saran
1.Dalam proses penyampaian materi
praktikum kepada mahasiswa/i harus benar-benar jelas sebab penyampaian materi
biasa berakibat fatal dalam pelaksanaan
pratikum.
2.Alat-alat praktek harus memadai
karena ini salah satu faktor baik dalam keberhasilan praktek itu sendiri
maupun mengefisienkan waktu.
3.petugas laboratorium harus bisa
mengefisiean waktu dengan jadwal yang telah di tentukan
Sangat Bermanfaat,,,
BalasHapus